
Setiap orang punya makanan yang bisa langsung bikin hati hangat dan mood naik. Dalam istilah modern, makanan seperti itu disebut hidangan yang memberikan rasa nyaman, nostalgia, atau sekadar membuat tubuh terasa “dipeluk” lewat kelezatannya. Menariknya, hampir setiap negara punya comfort food khas yang unik dan mencerminkan budaya mereka. Yuk, kita jelajahi berbagai comfort food yang terkenal di seluruh dunia!
Kenapa Comfort Food Begitu Istimewa?
Comfort food bukan cuma soal rasa enak. Lebih dari itu, makanan ini biasanya punya nilai emosional. Ada yang mengingatkan pada masakan ibu, hidangan rumahan saat kecil, atau makanan sederhana yang temani saat sedang suntuk. Selain itu, comfort food sering kali berbahan dasar yang mudah ditemui, disajikan hangat, dan punya tekstur lembut atau creamy—kombinasi yang bikin hati hangat dan perut puas.
Jepang – Ramen, Semangkuk Kehangatan

Di Jepang, salah satu paling populer adalah ramen. Kuah hangat yang kaya rasa, mie kenyal, dan topping seperti telur, nori, atau chashu membuat ramen jadi pilihan favorit ketika cuaca dingin atau saat butuh dorongan energi.
Yang membuat ramen istimewa adalah variasinya. Ada ramen shoyu, miso, tonkotsu, hingga shio. Setiap daerah punya gaya sendiri, tapi semuanya punya satu kesamaan: efek menenangkan setelah suapan pertama.
Korea Selatan – Kimchi Jjigae, Pedas yang Menyembuhkan

Untuk penggemar pedas, kimchi jjigae adalah makanan yang benar-benar memanjakan lidah. Kuah merah panas dengan perpaduan kimchi, tofu, daging, dan gochujang menciptakan rasa pedas-asam yang bikin ketagihan.
Di Korea, kimchi jjigae identik dengan hidangan keluarga—mudah dibuat, murah, tapi rasanya selalu bikin kangen. Banyak orang Korea makan ini saat cuaca dingin atau saat ingin “memulihkan” mood.
Amerika Serikat – Mac and Cheese, Creamy dan Nostalgic

Kalau bicara comfort food, Amerika punya ikon utama: mac and cheese. Perpaduan pasta lembut dan saus keju creamy membuat hidangan ini jadi favorit segala usia.
Walaupun simpel, mac and cheese punya keunikan tersendiri. Ada versi oven yang lebih crunchy di atas, ada juga yang super creamy di dalam panci. Buat banyak orang Amerika, ini adalah makanan masa kecil yang penuh kenangan.
Indonesia – Bubur Ayam, Lembut dan Menghangatkan

Indonesia tentu punya banyak comfort food, tapi bubur ayam adalah salah satu yang paling universal. Teksturnya lembut, mudah dicerna, dan dikombinasikan dengan topping seperti suwiran ayam, bawang goreng, cakwe, serta kecap.
Bubur ayam sering jadi pilihan saat sakit, sarapan, atau sekadar butuh hidangan hangat yang menenangkan. Setiap daerah juga punya gaya berbeda, seperti bubur ayam Cianjur yang lebih gurih atau bubur Manado yang kaya sayuran.
Italia – Risotto, Creamy yang Elegan

Risotto dari Italia adalah comfort food yang kaya dan elegan. Beras Arborio dimasak perlahan hingga creamy, lalu diberi kaldu, mentega, dan keju parmesan. Hasilnya? Hidangan lembut dan gurih yang terasa seperti “pelukan” dalam bentuk makanan.
Risotto sering disajikan di rumah sebagai hidangan kehangatan, terutama ketika keluarga ingin menikmati makanan tenang dan penuh rasa.
Comfort Food, Bahasa Universal Kenyamanan
Walaupun bentuk dan rasanya berbeda, comfort food dari berbagai negara punya satu kesamaan: memberikan kenyamanan emosional dan fisik. Dari ramen Jepang hingga bubur ayam Indonesia, setiap mangkuk membawa cerita dan kenangan yang membuatnya lebih dari sekadar makanan.
BACA JUGA: Saus dan Bumbu Ikonik Dunia yang Mengubah Cita Rasa Hidangan
Comfort food adalah bukti bahwa makanan bukan cuma soal perut kenyang, tapi juga soal hati yang merasa damai.
Leave a Reply